Setiap orang pasti menginginkan Berat Badan Ideal. Tidak terlalu kurus dan juga tidak terlalu gemuk. Pass. Namun banyak juga orang yang masih bingung, apakah berat badan mereka termasuk kurus, gemuk atau normal?.
Secara kasat mata memang bisa dilihat bagaimana yang dikatakan kurus, gemuk atau normal. namununtuk lebih akuratnya gunakanlah IMT.
Indeks Massa Tubuh (IMT) digunakan berdasarkan rekomendasi FAO/WHO/UNO tahun 1985 bahwa batasan berat badan normal orang dewasa ditentukan berdasarkan Body Mass Indek (BMI) atau dalam bahasa indonesia disebut Indeks Massa Tubuh (IMT).
IMT merupakan alat yang sederhana untuk memantau status gizi (kekurangan dan kelebihan Berat Badan) orang dewasa yang berusia 18 tahun keatas (>18).
IMT tidak dapat diterapkan pada bayi, anak-anak, remaja, ibu hamil dan olahragawan. Juga tidak diterapkan pada keadaan khusus (penyakit) seperti edema (penumpukan cairan di jaringan tubuh), asites (penumpukan cairan di perut) dan hepatomegali (pembesaran hati).
Untuk mengetahui status gizimu (kekurangan dan kelebihan Berat Badan),
Gunakan rumus IMT berikut ini
IMT = BB x 100% dibagi (TB m)2
Keterangan
BB : Berat Badan
TB m : Tinggi Badan dalam Meter (bukan cm)
Contoh kasus :
Kamu memiliki BB = 54 Kg dan TB = 172 cm. tentukan status gizimu!!
IMT = 54 Kg x 100% dibagi (17,2 m)2
IMT = 18.25 kg/m2
Setelah mendapatkan hasilnya, lihalah tabel dibawah ini untuk mengetahui status gizi mu (kekurangan dan kelebihan Berat Badan)
Kategori ambang batas IMT
| Kategori | Batas Ambang | |
Kurus | Kekurangan BB tingkat berat | < 17,0 |
| Kekurangan BB tingkat ringan | 17,0 - 18,5 | |
Normal | > 18,5 - 25,0 | |
Gemuk | Kelebihan BB tingkat ringan | > 25,0 - 27,0 |
| Kelebihan BB tingkat berat | > 27,0 |
IMT yang kamu peroleh berdasarkan perhitungan adalah 18,25 kg/m2.
Jika melihat tabel kategori ambang batas, kamu berada di kategori kekurangan BB tingkat ringan.Nah, selamat mencoba….
