Kamis, 31 Mei 2012

Resiko Investasi

Setiap hari tentu kita sering mendapatkan penawaran Investasi bermacam-macam jenis investasi ditawarkan dari emas,saham,valuta asing,properti yang merupakan profuk dari Bank maupun perusahaan investasi keuangan terkemuka.

Umumnya investasi diatas memberikan keuntungan dalam range yang normal kisaran 5-10% pertahun mungkin ada yang berani menawarkan lebih dari angka diatas. tapi yang pasti besaran keuntungannnya masih wajar selain itu Bank,maupun perusahaan investasi juga memberikan pernyataan bahwa kinerja masa lalu tidak menjamin keuntungan investasi yang diterima investor akan tetap.


Sesuai dengan prinsip investasi kadang kala menguntungkan dan kadangkala mengalami kerugian dan hal ini harus diterima dan disadari investor saat memilih investasi.

Namun bagaimana bila ada perusahaan/lembaga yang menawarkan keuntungan luarbiasa tinggi serta menjaminnya. tentu sangat menarik bagi investor untuk menanamkan uangnya di investasi ini dan menarik banyak nasabah.

Sebelum membahas hal ini maka kita bias melihat sejarah investasi diatas


1.Qurnia subur alam Raya (QSAR)


Beroperasi : sekitar tahun 2000
Besaran investasi yang ditawarkan : 7%-10%/bulan atau 84%-120&/tahun
Jumlah nasabah : 6800 baik perorangan maupun lembaga
Bangkrut : mulai tahun 2002 QSAR mulai kesulitan membayar bonus nasabah dan akhirnya gagal bayar dana nasabah
Kerugian nasabah : Rp 467 Milyar

2. Wahana Bersama Globalindo (WBG)


Beroperasi : sejak tahun 2001
Besaran investasi yang ditawarkan :24%-28%/ tahun
Jumlah nasabah : lebih 10.000 baik perorangan maupun lembaga
Bangkrut :i tahun 2007 WBG tidak bisa menunaikan kewajiban kepada nasabah
Kerugian nasabah : Rp 3,5 Trilyun

3.Add Farm


Beroperasi : tidak diketahui
Besaran investasi yang ditawarkan :44%/ tahun
Jumlah nasabah : 8.500 baik perorangan maupun lembaga
Bangkrut :i tahun 2003 dana nasabah dibawa lari pengelola
Kerugian nasabah : Rp 544 Milyar

4.Inter Banking Bisnis terencana (IBIST)


Beroperasi : sejak tahun 2003
Besaran investasi yang ditawarkan :48 %/ tahun
Jumlah nasabah : 5.042 baik perorangan maupun lembaga
Bangkrut :i tahun 2006 gagal bayar
Kerugian nasabah : Rp 224,5 Milyar

5. Sarana Perdana Global (SPI)


Besaran investasi yang ditawarkan :12%-15 %/ tahun
Jumlah nasabah : 3.401 baik perorangan maupun lembaga
Bangkrut :i tahun 2007
Kerugian nasabah : Rp 1,47 Trilyun dan US$ 11,5 juta

6.Investasi Lihan


Besaran investasi yang ditawarkan : 120%/ tahun
Jumlah nasabah : 3.475 baik perorangan maupun lembaga
Bangkrut : tahun 2006
Kerugian nasabah : Rp 817 Milyar

7.Gama Smart


Besaran investasi yang ditawarkan : 220,8%/ tahun
Jumlah nasabah : lebih dari 10.000 baik perorangan maupun lembaga
Bangkrut : tahun 2007
Kerugian nasabah : Rp 1,2 Trilyun

Saat ini sedang hangat dibahas koperasi Langit Biru (KLB) di banten yang modus operasinya mirip.menjanjikan keuntungan luar biasa kepada nasabah dan kini juga mulai mengalami kesulitan pembayaran.

Kisah seperti ini selalu terulang dimana nasabah yang ingin cepat kaya akhirnya justru terjebak dalam investasi semacama ini dan akhirnya kerugianlah yang harus ditanggung.

Semoga menjadi pelajaran bagi kita semua dalam berinvestasi

"Mama, Jangan Benci Aku"

Kisah ini benar adanya dan saya menulisnya dengan hati yang dalam supaya kejadian ini menjadi pelajaran untuk kita semua supaya jangan ter...